Makanan Khas Palembang: Menggoyang Lidah dengan Kelezatan Ikonik

Kuliner113 Dilihat

LuwakKopi – Palembang, sebuah kota yang kaya akan sejarah dan budaya, juga terkenal dengan kekayaan kuliner yang menggugah selera. Makanan khas Palembang telah lama menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin merasakan kelezatan khas Sumatera Selatan. Dengan sentuhan rempah-rempah yang khas dan cita rasa yang kuat, makanan Palembang menawarkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.

Makanan Khas Palembang yang Menggoda Lidah

Dalam kuliner Palembang, terdapat beberapa makanan khas yang menjadi ikonik dan wajib dicoba. Salah satunya adalah pempek, hidangan yang terbuat dari ikan yang diolah menjadi adonan kenyal dan digoreng hingga kecokelatan. Pempek ini biasanya disajikan dengan kuah cuko, saus khas Palembang yang pedas dan asam segar.

Baca Juga  Resep Ayam Mentega ala Restoran

Menyelami Kelezatan Tekwan dan Model Palembang

Selain pempek, makanan khas Palembang lainnya adalah tekwan dan model. Tekwan adalah sup udang yang disajikan dengan pangsit kenyal, jamur, dan irisan daun bawang. Rasanya yang gurih dan segar membuat tekwan menjadi hidangan yang cocok dinikmati sebagai makanan pembuka. Sementara itu, model merupakan mi kuning yang disajikan dengan kuah kental yang kaya rasa. Mi model biasanya ditambahi dengan irisan daging sapi, udang, dan telur rebus yang menjadikannya hidangan yang lezat dan mengenyangkan.

Lezatnya Pindang Patin dan Celimpungan

Pindang patin adalah hidangan khas Palembang yang terkenal dengan kuahnya yang kaya rempah. Ikan patin segar dimasak dalam kuah pindang yang terbuat dari campuran bumbu khas Palembang seperti asam, jahe, daun bawang, dan daun kunyit. Rasanya yang asam dan gurih membuat pindang patin menjadi makanan yang menggugah selera. Selain itu, Palembang juga memiliki hidangan unik yang disebut celimpungan. Celimpungan terbuat dari campuran tepung sagu, kelapa parut, dan gula merah yang dibungkus dalam daun pisang dan dikukus. Hidangan ini memiliki tekstur kenyal dan rasa manis yang lezat.

Baca Juga  Resep Binte Khas Palu: Nikmati Kelezatan Kuliner Tradisional Sulawesi Tengah

Laksanakan Wisata Kuliner dengan Mie Pangsit dan Mie Celor

Bagi pecinta mie, Palembang menawarkan dua hidangan mie yang tak boleh dilewatkan, yaitu mie pangsit dan mie celor. Mie pangsit adalah mie kuning yang disajikan dengan pangsit goreng, irisan daging babi, dan kuah bening yang kaya rasa. Rasanya yang gurih dan tekstur mie yang kenyal membuat mie pangsit menjadi hidangan yang sangat populer di Palembang. Sementara itu, mie celor adalah mie kuning yang disajikan dengan kuah kental yang terbuat dari santan, telur ayam, udang, dan irisan daun bawang. Kelezatan mie celor berasal dari kuahnya yang kaya rempah dan keharuman santan.

Inovasi dan Variasi Makanan Khas Palembang

Cemplung, Gula Kapal, dan Belida Balado

Selain hidangan khas yang sudah disebutkan di atas, Palembang juga memiliki inovasi dan variasi makanan khas yang tak kalah menggoda lidah. Salah satunya adalah cemplung, sejenis roti goreng yang diisi dengan cokelat atau keju. Rasanya yang manis dan teksturnya yang renyah membuat cemplung menjadi camilan favorit di Palembang. Selain itu, Palembang juga terkenal dengan gula kapal, sebuah produk gula aren khas Palembang yang terbuat dari nira kelapa. Gula kapal memiliki aroma yang khas dan rasanya yang manis alami, sehingga sering digunakan dalam pembuatan kue dan minuman tradisional. Jangan lupakan juga belida balado, hidangan yang terbuat dari ikan belida yang digoreng dengan bumbu balado yang pedas dan nikmat.

Baca Juga  Sejarah dan Asal Usul Ayam Goreng Bawang Putih

Kesimpulan

Dalam perjalanan kuliner di Palembang, kita dapat menemukan beragam makanan khas yang menggugah selera. Dari pempek, tekwan, dan model yang merupakan ikon kuliner Palembang, hingga pindang patin, celimpungan, mie pangsit, mie celor, serta inovasi-inovasi kreatif seperti cemplung, gula kapal, dan belida balado. Setiap hidangan ini memiliki cita rasa dan kelezatan yang unik, memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.

FAQs:

1. Apakah pempek hanya disajikan dengan kuah cuko?

Pempek memang biasanya disajikan dengan kuah cuko, namun ada juga yang menyajikan pempek dengan saus lain seperti saus tamarind atau saus sambal.

2. Bagaimana cara membuat tekwan?

Untuk membuat tekwan, Anda perlu mencampurkan tepung sagu, tepung terigu, dan air hingga membentuk adonan yang kenyal. Kemudian, adonan tersebut dibentuk menjadi bulatan-bulatan kecil dan direbus dalam kuah udang yang telah disiapkan sebelumnya.

3. Apa perbedaan antara mie celor dan mie pangsit?

Perbedaan antara mie celor dan mie pangsit terletak pada jenis kuah yang digunakan. Mie celor menggunakan kuah kental yang terbuat dari santan, sedangkan mie pangsit menggunakan kuah bening yang kaya rempah.

4. Apa saja bahan-bahan utama dalam pindang patin?

Bahan utama dalam pindang patin adalah ikan patin segar, asam, jahe, daun bawang, daun kunyit, dan rempah-rempah lainnya.

5. Di mana saya bisa menemukan cemplung dan gula kapal di Palembang?

Cemplung dan gula kapal dapat ditemukan di pasar tradisional dan toko oleh-oleh khas Palembang. Anda juga dapat mencarinya di beberapa toko online yang menjual makanan khas Palembang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *